Kepala Kemenag Hadiri Perkemahan Penerimaan Tamu Ambalan MAN 1 Banyuwangi Perkemahan Penerimaan Tamu Ambalan MAN1 Banyuwangi. (Doc.Istimewa)
Bratapos / Pendidikan

Kepala Kemenag Hadiri Perkemahan Penerimaan Tamu Ambalan MAN 1 Banyuwangi

Terbit : 28-Jul-2024, 09:19 WIB // Pewarta : Shelor, Editor : Shelor // Viewers : 161 Kali

BANYUWANGI || Semeru.bratapos.com – Kepala Kantor Kementerian Agama Banyuwangi Chaironi Hidayat, menghadiri Perkemahan Penerimaan Tamu Ambalan (PTA) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Banyuwangi. Sabtu (27/07/2024) malam.

Acara yang digelar di lapangan Buyukan, Kelurahan Kertosari itu, berlangsung selama dua hari, Jumat-Sabtu, 26-27 Juli 2024. Diikuti oleh ratusan siswa, yang diisi dengan berbagai kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai kepramukaan dan keagamaan.

Tampak hadir mendampingi Kepala Kemenag, Kasi Pendidikan Madrasah Dimyati, Kepala MAN 1 Abdul Hadi Suwito, Pengawas Madrasah Askhab, dan para pembina pramuka.

Dalam sambutannya, Chaironi Hidayat mengapresiasi semangat dan antusiasme para peserta perkemahan. Menurutnya, kegiatan ini sangat penting untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh, mandiri, dan berakhlak mulia. 

"Saya berharap melalui kegiatan ini, para siswa dapat mengembangkan potensi diri dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan serta keagamaan," ujar Chaironi.

Chaironi menyampaikan, pentingnya menjaga semangat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman. Pramuka adalah wadah yang tepat untuk belajar tentang kerja sama, toleransi, dan cinta tanah air. 

"Mari kita jaga semangat ini agar menjadi generasi yang membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara," pesannya.

Ditambahkan salah satu pembina mengatakan, bahwa peserta kemah terdiri dari siswa-siswi kelas X. Kegiatan ini berjalan dengan seru sejak pelepasan dari lapangan MAN 1 Banyuwangi. 

"Seluruh peserta kemah, secara beregu berjalan kaki dari madrasah menuju lokasi perkemahan," terangnya.

Para siswa mendapat materi pertama dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0825 Banyuwangi. Materi yang disampaikan yaitu pentingnya nasionalisme dan cinta tanah air. Selanjutnya, pemateri kedua dari personil Polresta Banyuwangi, dengan menyampaikan tema pentingnya menghindari kenakalan remaja.

Sebagai penutup, giliran Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang memberikan pengetahuan tentang potensi kebakaran yang bisa terjadi. Selain itu, Damkar juga memberi kesempatan para peserta kemah untuk mencoba memadamkan api dengan cara tradisional.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa MAN 1 Banyuwangi dapat terus mengembangkan diri dan berkontribusi positif bagi masyarakat. (rag/bp-bwi)


Pilihan Untukmu